Cici siapa, sih?

Cici itu... gadis minang yang nggak bisa bahasa minang. Bukan nggak bisa sih, tapi rada patah-patah lidah kalau ngomong pake bahasa minang. Tapi, kalau ada yang ngomong  pakai bahasa minang, 99% dia mengerti. Hehe.  Maklum, di ranah minang cuma numpang lahir doang dan tumbuh beberapa tahun di sana, lalu merantau ke negeri seberang (baca: Riau).

Cici itu... gadis berdarah A dengan tipe kepribadian korelis-sanguins, dan terkadang sanguins-koleris. Tapi anehnya, ketika tes kepribadian berdasarkan konsep STIFIn, gadis ini bertipe Intuiting (tipe yang dalam segi psikologi lebih mendekati tipe plegmentis). Intuing konon digambarkan sebagai orang yang banyak ide dan kreatif *uhuk* tapi suka ngayal dan ngeyel, plus kadang suka "jahil". Intuiting punya ikatan dengan "kata", maka semenjak tes STIFIn, Cici makin semangat and PD buat nulis, semacam ada sugesti gitu. Hehehe. Walau sampe sekarang tulisannya masih ya... sudahlah. #tragis. Penah ikut tes MBTI juga, dan hasilnya INFP (Keterangannya cari sendiri, karena sendirinya juga lupa. Hahaha). Konon INFP--katanya tipe kepribadian yang sama dengan J.K Rowling. *pasang kacamata item* Walau suka ikut tes kepribadian dan baca-baca buku/artikel tentang kepribadian dan parenting *uhuk* Cici tipe orang yang nggak suka nelan sesuatu bulat-bulat, karena takut keselek. Hahaha. Artinya, semua bahan bacaan dijadikan referensi dan perbandingan, sebagai acuan utama, Cici lebih suka yang bersumber langsung dari ajaran agama (baca: Islam).

Cici itu... gadis yang suka sama warna pink dan coklat. Hmmm... rada kontras ya... Yang satu warna cerah dan sok imut banget, yang satu warnanya elegan dan membumi banget. Hahaha. Tapi ya begitulah, mungkin Cici adalah gadis yang terlihat manja namun sebenarnya mandiri dan bersahaja. #Eaaaa


Cici itu... kamarnya nggak selalu rapi. Sedikit berantakan, atau justru rada berantakan--mungkin. Tapi nggak suka kalau kotor (Inget ya... berantakan sama kotor itu beda--walau Cici orang yang nggak bersih-bersih amat. Standarlah. Hahaha). Kalau lagi rajin, tengah malem juga bakal bersih-bersih and rapi-rapi kamar sendiri. Bahkan nggak cuma kamar. Pernah saking "sok sibuk" sama urusan di luar, nggak sempat bersih-bersih rumah, dan akhirnya jam sembilan malam bersih-bersih dapur sampe rajin ngepel segala, dan berkahir dengan tepar di pulau kapuk. Whahaha. Kalau lagi "kumat", selesai beresin kamar, biasanya akan selalu ada sesuatu yang baru di kamarnya, semacam prakarya anak TK. Tempelan ini itu di sana sini, biasanya berbentuk bintang, karena Cici suka bintang. :)

Cici itu... sering nggak suka diganggu, apalagi kalau lagi asik. Padahal sendirinya sering jadi pengganggu bahkan suka buat berisik. Nggak terlalu suka hingar-bingar, tapi kadang justru dia yang buat suasana jadi hingar bingar. Kalau kata temen-temennya, "Cici itu orang yang nggak bisa diam."

Cici itu... kadang suka eksperimen di dapur. Masak suka-suka, soal rasa. Ah itu rahasia. Hahaha. Pernah nyobain resep--yang dikarang sendiri jam sepuluh malam. #NiatBener

Cici itu... orang yang kadang banyak maunya, sulit fokus, dan sulit menentukan pilihan. Tapi sekalinya hatinya udah milih bakal setia banget. *uhuk*

Cici itu... kadang suka nggak ngerti sama diri sendiri. Kadang dia galau tanpa sebab. Kalau sudah begini, biasanya bawa motor--entah kemana, walau sebenarnya jalannya itu-itu aja. Nggak terlalu jauh juga sih dari rumah. Lalu berakhir di toko es krim, kemudian pulang dan berujung di tempat tidur. Sleeping cantik. Sleeping is everything dan sleeping bisa menghilangkan pusing. Hahaha. Karena gadis satu ini emang cenderung suka tidur, sih. Walau jatah untuk tidur siang--yang menjadi aktivitas kesukaannya, sekarang nggak bisa didapatinya lagi, karena sekarang Cici udah jadi wanita karir--ceritanya. #Eaaa

Cici itu... punya impian jadi Ibu Rumah Tangga--yang baik, dan mengelola bisnis dari rumah. Kepengen punya butik muslimah dan Caffe book. Semoga kesampaian. Aamiin. Tapi beberapa temennya pada syok, waktu denger seorang Cici malah pengen jadi IRT, karena selama ini Cici dikenal sebagai orang yang lumayan aktif di sana sini, dan rada "cerewet".

Cici itu... Cici itu... Apa ya... Banyak banget deh kalau mau diceritain semua. Ntar jadi puanjang, dan bisa jadi kisah seribu satu malam. Hahaha.

Terakhir, Cici itu hanya manusia biasa yang berusaha menjadi baik, agar Sang Maha Baik bisa sayang padanya. :)

#UdahItuAja